Niat Doa Mandi Wajib Bagi Laki-Laki & Perempuan Setelah Haid

LPMPBabel.id – Mandi wajib atau mandi junub ini dilakukan untuk menghilangkan hadats-hadats besar. Niat doa mandi wajib pria dan wanita serta tata cara yang benar menurut sunnah perlu diketahui oleh setiap muslim. 

Mereka yang telah mencapai usia pubertas harus mengetahui segala sesuatu tentang mandi wajib karena itu terkait dengan keabsahan ibadah.

Kewajiban mandi adalah wajib bagi laki-laki dan perempuan yang pernah melakukan persetubuhan. Bagi pria, mandi wajib juga harus dilakukan saat air mani keluar. 

Sementara itu, wanita muslimah diwajibkan mandi besar setelah haid dan nifas. Aturan mengenai mandi wajib bagi laki-laki dan tata cara yang benar sudah ada dan hanya boleh diikuti oleh muslim dan muslimah. 

Jika tidak dilakukan dengan baik, apalagi tidak dilakukan, seorang muslim dilarang melakukan berbagai ibadah karena akan dianggap tidak sah. Mandi wajib atau mandi junub dilakukan untuk menghilangkan hadats besar. 

Disebut junub ketika seseorang mengalami salah satu dari dua hal. Pertama, karena keluarnya air mani dari kemaluan laki-laki atau perempuan, baik karena mimpi basah, mempermainkannya, atau kegairahan yang disebabkan oleh penglihatan atau pikiran.

Dan yang kedua, disebabkan oleh persetubuhan atau persetubuhan intim, meskipun tidak terjadi ejakulasi air mani. Masalah mandi jinabah menjadi penting karena terkait dengan ibadah lainnya, baik wajib maupun sunnah. 

Orang yang dalam keadaan junub dilarang melakukan shalat, berdiam diri atau duduk di masjid, mengelilingi atau mengelilingi Ka’bah, membaca ayat-ayat Al-Qur’an, dan menyentuh mushaf.

Kali ini kami akan membahas tentang doa mandi wajib bagi pria dan tata cara yang benar sesuai sunnah yang dikutip dari berbagai sumber.

Dasar Hukum Mandi Wajib / Junub

Dasar Hukum Mandi Wajib Junub

Doa mandi wajib pria dan wanita serta tata caranya memang perlu diketahui oleh seluruh umat Islam. Alasannya, tidak ada manusia yang terbebas dari hadast besar. 

Oleh karena itu, sudah selayaknya Sahabat Idaman wajib mengetahui Doa mandi wajib bagi pria dan tata cara yang benar sebagaimana firman Allah SWT:

وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْ

Artinya: “dan jika kamu junub, maka mandilah.” (QS. Al Maidah: 6).

Dalam surat lainnya, Allah SWT juga menyuruh seorang muslim untuk mandi jika dalam keadaan junub.

“Wahai orang-orang yang beriman, janganlah kamu shalat dalam keadaan mabuk, sampai kamu mengerti apa yang kamu ucapkan, (jangan mendekati masjid) dalam keadaan junub, kecuali hanya lewat, sampai kamu mandi. Dan jika kamu sakit, atau dalam perjalanan, atau datang dari toilet, atau kamu menyentuh wanita, lalu kamu tidak memiliki air, maka bertayamumlah kamu dengan tanah yang baik (suci); bersihkan wajah dan tanganmu. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Pengampun. (QS. An-Nisa’: 43).

Niat Doa dan Tata Cara Mandi Wajib Bagi Laki-laki Setelah Keluar Air Mani

niat doa mandi wajib

Doa mandi wajib bagi laki-laki dan tata caranya berbeda dengan mandi wajib bagi wanita. Terutama pada bagian bacaan niat do’a. Tata cara wajib yang harus dilakukan oleh laki-laki akan diuraikan sebagai berikut:

Cara mandi yang benar yang pertama tentu saja niat. Sebenarnya cara mandinya bisa dibilang tidak jauh berbeda dengan mandi yang biasa Anda lakukan. Namun perbedaan utamanya terletak pada pengucapan niat ini. 

Anda dapat melafalkan niat berikut saat mandi wajib:

نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ الْلأَكْبَرِ مِن الْجَنَابَةِ فَرْضًا لِلهِ تَعَالَى

Latin: ”NAWAITUL GHUSLA LIRAF’IL HADATSIL AKBARI MINAL JINABATI FARDLON LILLAHI TA’ALA.”

Artinya: “Dengan nama Allah aku berniat mandi untuk menghilangkan hadas besar dari jinabah, fardlu karena Allah Ta’ala.”

Dengan menyebutkan niat tersebut, maka salah satu syarat mandi yang sah adalah wajib untuk Anda laksanakan. Anda bisa melanjutkan dengan cara mandi wajib selanjutnya.

Tata Cara Mandi Wajib:

Setelah melakukan niat di atas, maka dilanjutkan dengan cara sebagai berikut:

  1. Cuci tangan 3 kali.
  2. Membersihkan kemaluan dari kotoran.
  3. Mencuci tangan dengan sabun untuk membersihkan kembali setelah mencuci kotoran.
  4. Ambil wudhu seperti biasa.
  5. Basuh seluruh rambut di kepala dengan membilasnya sebanyak 3 kali.
  6. Basuh tungkai kanan hingga tiga kali.
  7. Kemudian basuh anggota badan di sisi kiri tiga kali juga.
  8. Gosok tubuh sebanyak tiga kali terutama bagian yang sulit seperti bagian tengah, ketiak, lutut dan lain-lain agar terkena air.
  9. Anda bisa melanjutkan dengan mandi seperti biasa.

Niat Doa dan Tata Cara Mandi Wajib Bagi Wanita Setelah Haid

Doa Mandi Wajib Wanita Setelah Haid

Di bawah ini ada bacaan niat dan tata cara mandi wajib setelah haid.

نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ اْلاَكْبَرِ مِنَ الحَيْضِ فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى

Latin: “Nawaitu ghusla liraf’il hadatsil akbari minal haidhi fardhan lillaahi ta’aalaa“.

Artinya: “Aku niat mandi untuk menghilangkan hadas besar disebabkan haid karena Allah taala.”

Tata Cara Mandi Wajib Bagi Perempuan:

  1. Cuci tangan tiga kali dengan air mengalir.
  2. Bersihkan kemaluan dan kotoran di area vagina menggunakan tangan kiri dengan air bersih mengalir.
  3. Mencuci tangan dengan sabun atau sejenisnya setelah membersihkan kemaluan.
  4. Lakukan wudhu dengan sempurna seperti hendak sholat.
  5. Tuang air di atas kepala tiga kali.
  6. Menuangkan air di kepala tiga kali ke pangkal rambut atau kulit kepala, sambil menggosok atau menyisir rambut.
  7. Menuangkan air ke seluruh tubuh, dimulai dari sisi kanan lalu bergerak ke sisi kiri.
  8. Setelah itu lanjutkan urutan mandi seperti biasa seperti menggunakan shampo, sabun, dan lainnya hingga selesai.
  9. Jika setelah mandi wajib melaksanakan shalat, Anda bisa kembali berwudhu seperti biasa.

Demi menyempurnakan rangkaian bersuci, pastikan air yang digunakan juga benar-benar suci, bersih, sehingga bisa digunakan untuk mensucikan tubuh dari kotoran kecil maupun besar.

Air tersebut harus berasal dari langit atau bersumber dari bumi dengan sifat asli penciptanya, dan tidak bercampur dengan kotoran atau telah digunakan untuk keperluan lain sebelumnya.

Akhir Kata

Doa mandi wajib dan tata cara yang benar tentu mudah dilakukan. Apalagi yang terpenting adalah niat do’a, selain itu cara mandi wajib lainnya mungkin sudah menjadi hal yang biasa dilakukan saat mandi setiap hari.

Maka anda harus memperhatikan doa mandi wajib dan tata cara yang benar agar ibadah yang dilakukan selalu diterima oleh Allah SWT. 

Sebab, jika Anda tidak mandi wajib setelah melakukan hal-hal yang membutuhkannya, maka ibadah yang Anda lakukan menjadi tidak sah atau sia-sia.

Artikel lainnya: